
Wesley Sneijder akan memulai debutnya bersama Internazionale Milan saat derby klasik dengan rival abadi AC Milan pada minggu dini hari.
Sneijder yang direkrut dari Real Madrid senilai 15 jta poundsterling akan dipasangkan sebagai tim inti untuk mengembalikan Inter ke jalur juara setelah pekan lalu bermain imbang 1-1 dengan pendatang baru, Bari.
Pemain timnas Belanda usia 25 tahun ini menolak karirnya merosot walaupun telah pindah dari Los Galacticos.
“Saya tidak ingin merasa kalah karena meninggalkan Madrid dan pergi ke Inter. Inter adalah salah satu klub terkuat di dunia dan telah menjadi juara liga Italia 4 tahun berturut-turut.”
“Ini akan menjadi kebanggaan buat saya bekerjasama dengan Mourinho. Dan derby ini, pelatih lah yang memutuskan namun saya siap bilah harus menjadi starter, saya tidak bermasalah dalam kebugaran.”
Mourinho merekrut Sneijder khusus untuk memaninkan mantan bintang ajax ini sebagai gelandang serang untuk formasi 4-4-2 diamond di belakang duet Diego Milito dan Samuel Eto’o.
“Jika dia melewati beberapa tes kebugaran makan dia akan menjadi pilihan dan tentunya dia akan menjadi bagian dari squad.” kata Mourinho.
Dalam laga super panas ini, rekan se-negara Sneijder, Klaas Jan Huntelaar akan memulai debut Serie A namun membela panji AC Milan. Kedua pemain ini sebelumnya bermain bersama di Ajax, Madrid dan Belanda kini harus saling berhadapan demi kebanggaan klub masing-masing.
Huntelaar mengungkapkan dirinya tidak sabar untuk merasakan atmosfir panasnya derby ini.
“Saya tidak bias menjawab betapa indahnya pertandingan ini bagi debut saya.” Ujar pemain yang menjadi korban ‘cuci gudang’ Florentino Perez setelah membangun Neo Galacticos. “Ini adalah derby, pertandingan yang sangat sulit dan ini akan menjadi kebanggaan untuk bermain pertama kalinya bagi saya.”
“Inter seri di laga pembuka namun mereka tetaplah tim yang bagus. Kami berhadapan dengan mereka di Pescara dan mereka sangat kuat. Kami berharap menang dan bermain selayaknya pertandingan besar.”
Walaupun pertandingan ini datang di awal musim. Namun pertandingan ini menjadi spesial untuk AC Milan yang ingin menunjukkan mereka belum ‘habis’ setelah tampil buruk dalam 11 laga pra musim dan gagal mencari pengganti sepadan atas kepergiaan Ricardo Kaka.
“Saya yakin Milan akan bermain habis-habisan dalam pertandingan ini, stadium akan penuh dan laga ini akan menjadi tontonan menarik di penjuru Eropa.” tambah pelatih yang terkenal dengan komentar-komentar kontroversinya.
Marco Materazzi memfavoritkan Milan karena mereka memimpin atas Inter setelah menang atas Siena pekan lalu 2-1.
Dia mungkin saja hanya bercanda namun penyerang Milan, Marco Borrielo percaya kemenangan atas Inter akan meningkatkan moral rekan-rekannya dan memperlebar jarak antar rival sekotanya itu.
“Ini masih terlalu dini namun bila memimpin 5 poin itu hasil yang sangat penting.” ujar striker timnas Italia yang tampil kurang mengesankan musim lalu akibat dibekap cedera.
“Ini akan menjadi keuntungan yang bagus sehingga kami dapat menjalani pertandingan berikutnya dengan tenang. Inter boleh saja difavoritkan menang, namun mengalahkan Mourinho adalah mitivasi ekstra untuk kami.”
Di pihak lain, Serie A pekan ini juga memanas dengan pertandingan Juventus yang bertandang ke Stadio Olimpico untuk berhadapan dengan Totti cs yang sedang mengincar kemenangan. Dalam pertandingan ini, Alessandro del Piero akan menjadi bermain setelah sebelumnya absen akibat mengalami cedera otot.
Juve berhasil menang atas Chievo 1-0 di pekan lalu, namun AS Roma mendapatkan hasil negatif setelah kalah dari Genoa 3-2.
“Menang atas Roma akan menjadi bukti bahwa kami layak menjadi juara, walaupun ini masih terlalu dini.” kata centre back La Vecchia Signora, Giorgio Cheillini.
No comments:
Post a Comment